Thursday 8 June 2017

Export & Import Mikrotik



Pada postingan ini akan membahas tentang Export & Import mikrotik.
Export & Import Konfigurasi/Setingan Mikrotik hampir sama dengan melakukan backup & restore   Bedanya Export - Import dengan Backup - Restore :
1. File hasil backup tidak bisa dibuka di notepad PC, sedangkan file hasil export bisa.
2. File hasil export berisi script konfigurasi/setingan Mikrotik yang dapat langsung di copy-paste dan dieksekusi di terminal Mikrotik.

Jadi, fitur Export ini dapat digunakan untuk melihat konfigurasi Mikrotik dalam bentuk script (command line). File ini juga bisa digunakan untuk import konfigurasi Mikrotik, sama halnya dengan fungsi Backup - Restore Mikrotik.


Export
1. Pada contoh disini kita akan mengexport ip address. Untuk cara export berbeda sedikit dengan backup. Jadi gini, misalkan kalian lakukan perintah export pada menu IP, maka file export tersebut akan menyimpan semua konfigurasi yang ada pada menu IP, baik itu IP address, firewall, dchp server. client dan lain sebagaimya. Namun pada contoh disini kita akan melakukan export pada menu ip address, jadi file export tersebut nantinya hanya akan menyimpan konfigurasi yang ada pada IP Address. Caranya dengan menegetikkan perintah export file "nama file"
 2. Selain itu kita juga dapat melihat hasil export tersebut pada menu Files yang tersedia di winbox.

3. Setelah diexport coba lakukan konfigurasi untuk pengetasan perubahan apa yang nanti akan terjadi pada saat file export tersebut di import.


Import
4. Pada gambar dibawah ini saya menghapus ip addres yang tadi di export lalu setelah import ip addres muncul kembali seperti semula.

5. File yang telah kita export tadi berformat .rsc. File rsc ini bisa kita edit isinya sesuai keinginan, tapi dengan syarat editlah dengan syntax yang dapat dikenal oleh mikrotik. Seperti contoh penjelasan dibawah ini. Pada contoh ini kali ini kita akan membuka file export (.rsc) via ftp dan kemudian mengeditnya dengan menggunakan notepad.

6. Saya mengubah ip address untuk pembuktian.

7. Selanjutnya kita akan upload file export yang tadi kita edit ke winbox dengan cara mengupload.

8. Sekarang coba import file export yang sudah di edit tadi.


Sekian Semuga bermanfaat

Related Posts

Export & Import Mikrotik
4/ 5
Oleh